Bayar Pajak Pemilik Kendaraan Kena Pungli Oleh Oknum Pegawai Dispenda Empat Lawang

KabarInvestigasi 8/17/2024 02:47:00 PM 0

Kabar-Investigasi.com, Empat Lawang SumSel - Menurut perwakilan kantor Samsat Kabupaten Empat Lawang bernama Gusti Bintara unit regident masyarakat yang ingin mengurus pajak kendaraan jangan melalui calo tapi langsung ke loket pembayaran resmi yang dijaga anggota polisi. Sabtu,17/08/2024

Terkait Dugaan oknum pegawai Dispenda berinisial ML yang mematok uang sebesar Rp 1.190.000 untuk pembayaran pajak kendaraan, pergantian STNK dan pergantian plat nomor kendaraan pick up Suzuki Futura keluaran tahun 1999 milik Caok warga Pendopo pihak Samsat terkesan cuci tangan.

Melalui percakapan WhatsApp Gusti enggan mengakui jika ML merupakan calo yang nyambi bekerja sebagai tenaga honorer di Dispenda.” Saya ngga bilang meli calo.saya bilang kalau bayar pajak lewat loket pak.kalau ngga lewat loket pak.meli pegawai honorer dispenda,” tulis Gusti pada Jumat malam 16 Agustus 2024.

Gusti kembali menegaskan bahwa pembayaran resmi seharusnya melalui loket yang dijaga pihak kepolisian.” Setiap orang yg mau bayar pajak sudah kami arahkan ke loket pak.kami ngga tau kenapa teman bapak mau nemuin meli,” sambung Gusti.

Saat kembali ditanyakan apakah oknum bernama ML boleh terima uang padahal sudah jelas pembayaran melalui loket resmi dan apakah masuk katagori calo, Gusti enggan menjawab.

Begitupun saat ditanyakan terkait tindakan yang akan dilakukan pihak kepolisian atas dugaan calo dan pengelembungan biaya bayar pajak kendaraan, Gusti justru mengatakan akan berbicara dengan pihak Dispenda.”Nanti masalah tindakan kami bicarakan sama kepala dispenda pak karena meli honorer dispenda.trmksh,” sambung Gusti.

Sementara itu pemilik kendaraan yang mengeluhkan mahalnya biaya ganti plat nomor dan STNK serta pembayaran pajak kendaraan miliknya menjelaskan, ia telah membayar di tempat pembayaran resmi, saat pengurusan pembayaran Oknum ML sedang duduk di loket pembayaran dan menghadapi komputer.” Kami tidak melalui calo karena kami mendatangi loket pembayaran, saat itu ia berada di sana duduk di depan komputer. Kami tau namanya ML saat kami meminta nomor ponselnya,” ucap Caok ditemani Waton Jumat 16 Agustus 2024.

Hingga berita ini kembali ditayangkan pihak Dispenda maupun Samsat Empat Lawang belum bersedia memberikan rincian biaya yang dipinta ML kepada awak media.”Untuk apa diklarifikasi berita sudah terbit, senin datang saja ke kantor ajak masyarakat yang membayar pajak tadi, ” ucap nomor 0813 2243 **** yang tertulis bernama Hengki mengaku pegawai Bapenda Sumatera Selatan saat menghubungi awak media pada, Jumat 16 Agustus 2024. (Saroni)